Bismillah
Di tahun 2021 bulan Maret, saya mengikuti kelas online pra-nikah. Qadarullah, tepat setahun yaitu di bulan Maret 2022, Allah menghadirkan seseorang yang menjadi suami saya sekarang. Alhamdulillah. Beberapa rangkuman materi pra-nikahnya akan saya share di blog ini. Tapi menurutku, teori 30%, praktik tetap 70% 😀
Yuk Bismillah!!!
Persiapan yang paling utama saat akan menikah adalah mental diri, bersiap hidup dengan dua kepala berbeda, dua keputusan dan dua pendapat yang tidak selamanya sama. Berani mengakui kesalahan, berani meminta maaf, mau mendengar saran, memberikan ruang memaklumi, menjauhkan kata sempurna. Setiap yang Allah takdirkan itu baik, jika beberapa kekurangannya muncul setelah menikah, maka berpikirlah kelebihan apa yang membuat kita dahulu menyukainya, berpikirlah bahwa jika kita menikah dengan orang lain, pasti akan ada kekurangan juga, tapi mungkin bentuknya berbeda
Selanjutnya, persiapan ilmu. Mulai dari belajar tahsin, belajar berkomunikasi dengan latihan ke orang tua terlebih dahulu, belajar bersabar jika kelak mertua tidak seperti ekspektasi, belajar menerima kehadiran ipar, belajar hak dan kewajiban suami istri, belajar tentang talak, belajar parentingPernikahan adalah ibadah terlama, maka persiapannya juga harus terbanyak
Tidak ada komentar:
Posting Komentar